Oleh : Ustadz Nasrullah, Lc., M.H (Kepala Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu/ SMPIT Pesantren Al-Andalus Putri)
Kehidupan dunia merupakan kehidupan yang hanya sementara, sehingga setiap manusia harus mempersiapkan diri untuk menghadapi kehidupan yang abadi di akhirat. Seorang muslim yang baik akan memanfaatkan rezaki yang dimiliki untuk bersyukur, sehingga walaupun hanya memiliki sedikit harta akan tetap bersyukur kepada Allah.
Seorang muslim yang baik akan mengetahui bahwasannya kebutuhan utama dalam menjalani kehidupan adalah kesehatan, keamanan, dan makanan. Ketika ketiga hal itu ada padanya maka dia akan merasa sebagai orang yang bahagia di dunia. Adapaun orang yang berfikiran sempit maka akan melihat bahwasannya harta merupakan kebutuhan utama dalam menjalani hidup, sehingga tidak sedikit orang yang mencari harta dengan jalan haram.
Rasulullah SAW mengajari kaum muslim agar berpandangan luas sebagaimana sabda beliau:
مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ مُعَافًى فِي جَسَدِهِ، آمِنًا فِي سِرْبِهِ، عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ، فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا (رواه ابن ماجه)
Artinya: Barangsiapa di pagi hari tubuhnya sehat, aman jiwanya, dan memiliki makanan pokok pada hari itu, maka seolah-olah dunia telah terhimpun untuknya. (HR. Ibnu Majah) .
Seorang muslim yang baik hanya akan selalu mengharapkan selalu sehat, selalu aman, walaupun hanya memiliki sedikit makanan. Adapaun orang yang mementingkan kehidupan dunia akan berusah memiliki banyak harta, walaupun harus hidup dalam ketakutan, dan melakukan hal-hal yang diharamkan Allah SWT.
Rasulullah SAW juga memberi tahu kaum muslimin bahwasannya ada sesuatu yang lebih baik dari dunia dan seisinya, hal ini sebagaimana hadis yang diriwayatkan Aisyah RA:
عَنْ عَائِشَةَ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا (رواه مسلم)
Artinya: Dari Aisyah dari Nabi SAW bersabda: Dua rakaat fajar lebih baik dari pada dunia seisinya. (HR. Muslim).
Rasulullah SAW merupakan orang yang memiliki pandangan luas dan jauh, sehingga sebagai kaum muslimin untuk mencontoh dan mengikuti Rasulullah SAW dalam banyak hal, sehingga kaum muslimin tidak tertipu kesenangan kehidupan dunia yang fana. Seorang muslim yang baik akan berpandangan yang luas dan jauh di mana akhirat merupakan tujuan dalam menjalani kehidupan dunia.
Seorang muslim yang baik akan menjadikan kehidupan dunia sebagai prantara kehidupan akhirat, sehingga akan mengambil kehidupan dunia seperlunya dan tidak terlalaikan dari mencari kehidupan akhirat.(*)