Bogor – Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) melalui suratnya yang ditujukan kepada SMAIT Al-Andalus, menawarkan program CEP-CCIT (Continuing Education Program – Center For Computing And Information Technology).
CEP-CCIT merupakan unit yang didirikan Fakultas Teknik UI sebagai penyelenggara pendidikan program profesional 2 tahun di bidang Information Technology (IT) dan Digital Creative. CCIT FTUI bekerjasama dengan pengembang kurikulum industri dan sertifikasi internasional, serta didukung oleh staf pengajar, fasilitas kelas dan modul ajar berstandar global yang adaptif dengan perkembangan industri dunia. Ada dua program yang bisa dipilih bagi calon mahasiswa, yaitu Program Studi Teknik Informatika dan Program Studi Teknik Multimedia Jaringan.
Dalam kapasitasnya sebagai sebuah lembaga pendidikan, SMA IT AL-Andalus dipandang memiiki alumnus dengan kompetensi yang baik secara mutu pendidikan maupun karakter. Kualitas ini diperlukan untuk menjawab tantangan zaman yang semakin ketat dalam persaingan dan terbuka secara nilai budaya. Hadirnya para mahasiswa dengan karakter beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berwawasan luas dan mampu bekerjasama menjadi harapan bagi setiap kampus untuk melakukan rekrutmen.
Kepala Direktorat Al-Andalus Putra, Ustaz Aminullah Yasin, Lc., M.Pd menyampaikan bahwa bagi pesantren sendiri, terbukanya sejumlah peluang melanjutkan pendidikan di berbagai tempat menjadi kesempatan bagi para santri dan santriwati mengembangkan potensinya.
“Mereka bisa berkiprah menurut passion masing-masing. Pesantren Al-Andalus terus melakukan kerja sama bidang pendidikan untuk memberi jalan kepada para lulusan memilih mana yang terbaik untuk mereka geluti. Di masa depan, bangsa, negara dan umat membutuhkan banyak sekali ahli di berbagai bidang untuk membangun kehidupan yang lebih baik,” kata Ustaz Amin, Selasa (23/5/2023).
Soal tawaran Fakultas Tekni UI, terang Ustaz Amin, ada satu lulusan yang mendaftar dalam program CEP-CCIT ini.
“MasyaAllah, yang mendaftar adalah santri kita yang juga memiliki prestasi dan konsisten berakhlaqul karimah,” jelasnya. (URH)
