Bogor — Direktorat Pendidikan Pesantren Islam Internasional Al-Andalus, khususnya bagian tahfiz telah menggelar uji publik dan uji itqan (kekuatan hafalan Alquran) bagi santri putra di semester kedua tahun pelajaran 2020-2021. Hasilnya sebanyak 17 santri mampu melewati target itqan pesantren.
Direktorat Pendidikan Al-Andalus menetapkan target itqan hafalan Alquran untuk tingkat SMP sebanyak 5 juz dan jenjang SMA sebanyak 10 juz.
Kepala Bidang Tahfiz Ustaz Fatik Jundullah mengatakan, pesantren menyampaikan apresiasi atas usaha yang ditunjukkan para santri.
“Sebagai bentuk apresiasi, kita memberikan hadiah paket buku berbahasa arab masing-masing santri mendapatkan 4 buku,” ujarnya saat berbincang dengan tim media Al-Andalus di Kompleks Pesantren Al-Andalus Putri, Jonggol, Bogor, Selasa (23/3/2021).
Pemberian hadiah kepada para santri yang melampui target itqan, kata dia, telah dilakukan pada pekan lalu.
“Hadiah dibagikan pada hari Rabu 17 Maret 2021 kemarin,” terangnya.
Berikut nama-nama santri yang melewati target itqan tingkat SMP dan SMA:
| NO | NAMA | KELAS | ITQAN |
| 1 | Harist Mahri | IX | 10 Juz |
| 2 | Daffa Arrayyan Fadilah | IX | 10 Juz |
| 3 | Sheffanu Mezza Habiburrahiem Hawfa | IX | 10 Juz |
| 4 | Fawwaz Muhammad Bintang Tiyatra | IX | 10 Juz |
| 5 | Nouval Al-Ghifary | IX | 10 Juz |
| 6 | Hisyam Hanif Abdullah | IX | 10 Juz |
| 7 | Huzaifa Ramadhan Vadya Wardhana | X | 15 Juz |
| 8 | Dalish Syafi Ikmal Fadilah | X | 15 Juz |
| 9 | Wildan Al Faqih | XI | 15 Juz |
| 10 | Bachtiar Akmal | XI | 15 Juz |
| 11 | Muhammad Rizki Akira | XI | 20 Juz |
| 12 | Faqih Itsnan Rufaidi | XI | 25 Juz |
| 13 | Dafi Haikal Ihsan Fadilah | XII | 15 Juz |
| 14 | Muuhammad Rizky Aliy Azhar | XII | 15 Juz |
| 15 | Rafli Ananta Zikri | XII | 25 Juz |
| 16 | Muhammad Arif Alamnasry | XII | 25 Juz |
| 17 | Muhammad Ikhsan Asya Bani | XII | 25 Juz |
Bismillah.
Sejak anak kami kembali ke Pesantren maka Bunda nya sudah sangat kangen dengan buah hatinya. Ditiap sholat tahajjud selalu terlantun doa buat ananda, juga di sholat sholat fardhu lainnya. Doa yang senantiasa kami lantunkan adalah untuk seluruh santri Andalus, seluruh Asatidz di Andalus juga untuk segenap Orang Tua/Wali Santri wabil khusus buat ananda kami Sheffanu.
Bundanya Sheffanu berdoa semoga Allah memberikan kabar baik tentang Ananda meski Ananda belum bisa menelpon kami. Maka hari ini saat saya kabarkan bahwa Ananda termasuk santri yang berprestasi segera Bunda nya Sheffa bersyukur kepada Allah ” Terima kasih ya Allah Engkau telah kabulkan lagi doaku” sambil bercucuran air mata bahagia. Ingin kami memeluk hangat Anak kami dan menyapa segenap santri seperti biasa kami lakukan saat kami masih sering membezuk Anak kami. Namun protokol kesehatan tetap harus kita lakukan.
Ingin kami memeluk anak kami agar sampai pesan pesan kami kepadanya. Sudah sangat lama kami membiasakan diri untuk selalu memeluk satu sama lain disaat salah satu kami akan pergi dari rumah atau baru bertemu. Seolah kami saling mendengarkan detak hati kami masing masing. InsyaAllah itulah saat semua doa bersambung kepada Allah. Kami ingin ingatkan agar :
1. Masuk menjadi santri berprestasi harus disyukuri dan jangan menjadi kebanggaan, Allah lah yang memudahkannya untuk hafal AlQuran tersebut. Jadi muara semuanya adalah Allah. Bukan karena dia bukan juga karena Ustadz. Hanya karena Allah saja. Adapun dia dihitung karena usahanya sehingga Allah memberikan ijin untuk hafal. Dan peran Ustadz adalah membimbing Ananda. Bimbingan yang ikhlas akan sampai kepada Allah. Disamping dihitung sebagai salah satu amal jariyah.
2. Ingatlah bahwa tujuan utama Abi dan Bunda mu mengirimmu ke Andalus agar menjadi orang yang lebih sholeh yang akan siap menghadapi dunia nantinya. Kalaupun Allah ijinkan menjadi Hafidz maka itu hadiah Allah yang sangat indah. Maka teruslah fokus menjadi orang yang lebih sholeh.
Ingatlah baik baik bahwa sangat mungkin santri yang hafalannya mungkin lebih sedikit darimu justru lebih sholeh dihadapan Allah. Ingatlah bahwa berita tentang orang orang sholeh itu adalah rahasia Langit. Kita manusia mungkin bisa menilai seseorang sholeh (insyaAllah) namun sesungguhnya HANYA Allah saja yang paling tahu.
Ingat selalu nasehat Abi dan Bundamu bahwa “Kamu HANYA akan kalah dari orang yang LEBIH Sholeh darimu”.
3. Ingatlah nasehat Abi agar dirimu selalu berguna kepada semua orang dimanapun hatta di Pesantren. Abimu akan sangat bahagia saat Engkau bercerita sudah membantu santri ini dan itu. Inilah yang harus diteruskan tiap waktu.
4. Ingat selalu nasehat Bunda mu agar dimanapun Ananda berada maka pastikan selau diCintai Allah. Maka penuhilah syarat syaratnya agar selalu dicintai Allah.
5. Pastikan Ananda selalu mendapat Ridho dari semua Ustadz, ini sangat penting bagi santri. Penuhi apa nasehat segenap Asatidz. InsyaAllah dengan Ridho mereka maka ilmu itu akan mengalir kepadamu dengan Ijin Allah.
6. Kenalilah semua teman temanmu di Pesantren sebanyak banyaknya. Mereka orang sholeh. Pergaulilah semuanya dengan sebaik baiknya. Selesaikan selalu semua masalah dengan benar dan mengharap Ridho Allah.
7. Ingat selalu pesan Abi dan Bunda mu agar Engkau pastikan selalu berinfaq. Bergaullah dengan sopan dan baik kepada semua yang bekerja di Andalus terutama tenaga kebersihan. Ingatlah posisi mereka mungkin hanya membantu kebersihan namun derajat di hadapan Allah bisa jauh diatas kita.
8. Doakan selalu agar semua teman temanmu yang belum mencapai hafalan agar dimudahkan Allah untuk juga menghafal. Nak…Abi dan Bunda mu selalu mendoakan juga segenap teman temanmu karena dihati kami mereka semua anak anak kami. Kami ingin semua santri Andalus akan menjadi lebih baik, lebih dewasa dan lebih sholeh.
9. Kepada Allah kita semua bertawakkal dan kepada Allah kita mohon pertolongan. Hasbunallah wani’mal wakiil ni’mal maula wa ni’man nashiir
Abimu & Bundamu – BW Hidayat & Elly Fildayanti